Lirik Lagu: Masa Lalu - Inul Daratista. Home-Inul Daratista-Lirik Lagu; Masa Lalu. Kau kira tak menyakiti aku Pabila dia menelponmu Meskipun kau tlah resmi milikku Karna dia bekas pacarmu Kau kira hatiku tak cemburu Di saat dia bersamamu Ku takut terulang masa lalu Karna dia bekas pacarmu.
TIPS PENCARIAN LIRIK FAVORIT ANDA ANDA MENGETAHUI JUDUL DAN NAMA PENYANYI. Ketikkan nama penyanyi dan judul lagu, berikan tanda kutip di judul lagu, misal: Yovie 'Menjaga Hati';. bila tidak berhasil, coba untuk mengilangkan tanda kutip, misal: Yovie Menjaga Hati; atau.
dapat juga dengan mengeklik menu A B C D., lalu cari berdasarkan nama artis. Yovie dimulai dengan Y, klik Y. Lihat daftar lagu, dan dapatkan yang Anda cari. ANDA TAK MENGETAHUI JUDUL LAGU, TAPI MENGETAHUI NAMA PENYANYI.
Ketik nama penyanyi, misal: YOVIE, akan muncul banyak halaman, telusuri dan pilih dari halaman-halaman tersebut; atau. klik menu A B C D E. Berdasarkan nama artis Y, cari Yovie, dan cari lirik yang Anda cari. ANDA TAK MENGETAHUI JUDUL LAGU, TAPI MENGETAHUI SYAIR. Ketikkan penggalan syair yang Anda ketahui, misal: Tanpamu tiada berarti Tak mampu lagi berdiri Cahaya kasihmu menuntunku Kembali dalam dekapan tanganmu. Masukkan kata-kata penting.
Misal: tiada berarti berdiri cahaya dekapan. Hindari kata-kata yang berkemungkinan memiliki ada dua versi atau lebih. Misal: tanpamu dapat ditulis tanpa mu. TETAP TIDAK DAPAT MENEMUKAN LIRIK YANG ANDA CARI. Pilih menu A B C D E. Berdasarkan nama artis atau judul lagu.
Bila masih tidak dapat menemukan lirik yang Anda cari, mungkin kami bisa membantu Anda.
Baca: Ayub 3:1-26 'Karena yang kutakutkan, itulah yang menimpa aku, dan yang kucemaskan, itulah yang mendatangi aku.' Ayub 3:25 Bangsa Israel tidak mengarahkan pandangannya ke depan di mana Tuhan sudah menyediakan suatu kehidupan yang berpengharapan di Kanaan, '.suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya.' ( Keluaran 3:8). Sebaliknya, pikiran mereka terus menoleh ke belakang Mesir. Masa lalu di Mesir terus menghantui hati dan pikiran mereka.
Mental sebagai budak tetap melekat di benak mereka, padahal mereka sudah dipilih Tuhan sebagai anak-anakNya, umat pilihanNya dan juga kesayanganNya sendiri! Hal ini bisa terlihat, di mana di sepanjang perjalanan menuju Tanah Perjanjian mereka tak pernah berhenti mengeluh, bersungut-sungut, kuatir, cemas, bahkan terus membanding-bandingkan hidup mereka saat berada di Mesir.
Keluh mereka, 'Ah, kalau kami mati tadinya di tanah Mesir oleh tangan Tuhan ketika kami duduk menghadapi kuali berisi daging dan makan roti sampai kenyang! Sebab kamu membawa kami keluar ke padang gurun ini untuk membunuh seluruh jemaah ini dengan kelaparan.' (Keluaran 16:3). Sesungguhnya, kegagalan mereka mencapai Tanah Perjanjian bukanlah masalah fisik, tetapi masalah mental, masalah alam berpikir mereka yang belum diperbaharui. Karena itu jangan pernah menganggap remeh apa yang kita pikirkan, karena hal itu akan berdampak pada tindakan. Alam pikiran kita acapkali membawa kita pada kenyataan seperti yang kita pikirkan, baik itu berkat atau kutuk. Salomo berkata, 'Sebab seperti orang yang membuat perhitungan dalam dirinya sendiri demikianlah ia.'
(Amsal 23:7a). Tuhan tidak pernah merancangkan kegagalan dalam kehidupan kita, sebaliknya '.rancangan damai sejahtera. Untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.'
(Yeremia 29:11). Stop mengeluh, bersungut-sungut dan juga kuatir! Buang itu semua dari pikiran kita! Hal-hal itu hanya akan merugikan diri kita sendiri dan juga menjadi penghambat kemajuan kita, bahkan keadaan kita justru akan semakin buruk. Mari kita tinggalkan kegagalan, luka dan apa saja di masa lalu yang membuat kita gagal! Karena di dalam Kristus kita adalah ciptaan baru, maka '.masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak akan hilang.'
(Amsal 23:18). TUHAN YESUS MEMBERKATI Semoga melalui posting ' saudara bisa diberkati Like, +1, dan Komentar akan membantu kami untuk memberikan yang terbaik untuk saudara.